Minggu, 09 Agustus 2020

ATAS DASAR APA ANDA BENCI YANG TIDAK SEIMAN?


“Kebenaran selalu menemukan jalannya,”

Kalimat itu selalu saya ingat dan jadikan pegangan hidup. Saya yakin bahwa apapun yang terjadi dunia ini, termasuk hoax dan fitnah, cepat atau lambat, semua itu akan terjawab kebenarannya.

Hari ini kita dikejutkan dengan ulah sekelompok orang yang mirip dengan khawarijh di zaman dulu. Khawarij itu bernama Abdurrahman bin Muljam. Dia yang membunuh syaidina Ali bin Abi Thalib, menantu sekaligus sepupu Rosulullah SAW.

Syaidina Ali adalah suami dari Syaidah Fatimah Azzahra, putri kesayangan Rosulullah yang dibunuh karena dianggap Syiah dan menyimpang. Pdahal Ali adalah khalifah ke empat yang sangat dekat dengan Rosulullah. Bahkan Ali selalu mendampingi Rosulullah berdakwah selama belasan tahun.

Ketahuilah, Khawarijh bukanlah orang yang tidak beragama, bukan komunis dan bukan juga atheis. Khawarijh ini hafal quran dan ahli agama, tapi dia dengan kejam membunuh Syaidina Ali saat sedang sholat.

Kejadian penyerangan sekelompok orang di Solo adalah kejadian yang tak bisa dibiarkan. Mereka harus ditindak tegas!

Coba bayangkan, dengan barbar mereka nekat mau membubarkan acara doa menjelang pernikahan yang digelar di rumah Almarhum Assegaf bin Jufri karena dianggap syiah. Bahkan beberapa orang menjadi korban kekerasan kelompok khawarijh ini. 3 korban dilarikan ke rumah sakit.

Kelompok khawarijh ini memang susah untuk menerima perbedaan. Mereka merasa paling benar.  Bahkan saat melakukan kekerasan, mereka pun selalu mengatasnamakan demi menegakkan ajaran agama. Padahal agama tidak mengajarkan demikian.

Sebenernya apa yang terjadi di Solo, kita bisa melihat sejarah pada masa kekhalifahan Syaidina Ali pada masa lalu. Jika segala perbedaan ini sudah atas kehendak Tuhan, lantas atas dasar apa Anda membenci yang tidak seiman?

Sampai disini sudah paham?

by Yusuf Muhammad

Tidak ada komentar:

Posting Komentar